Kamis, September 17, 2009

Bagaimana Sikap Mempengaruhi Kepemimpinan.

Sebagai seorang pemimpin, kita tidak dapat mengabaikan sikap dalam pribadi kita karena sikap itu sendiri sangat berpengaruh dalam hidup setiap orang. Sikap itu sendiri merupakan suatu perasaan batin yang diekspresikan melalui perilaku. Sikap bisa menjadikan seseorang bahkan suatu tim berhasil atau gagal. Seperti suatu kisah nyata mengenai tim basket SMA yang berasal dari Ohio. Berawal dari masuknya tim yunior dalam anggota tim basket dan dapat memperoleh kemenangan lebih banyak dari tim senior karena memang banyaknya bakat yang sangat baik pada tim yunior. Hal tersebut menimbulkan persaingan sengit antara yunior dan senior yang mengarah pada “peperangan” karena adanya pihak yang iri hati yaitu tim senior dan juga adanya pihak yang terlalu berbangga diri yaitu tim yunior sehingga singkat cerita mereka tidak dapat bekerjasama dengan baik pada suatu pertandingan basket yang cukup besar dan memperoleh hasil di bawah perkiraan mereka. Cerita tersebut menunjukkan bahwa sikap sangat menentukan hasil dari sebuah tim walaupun adanya bakat-bakat yang hebat.

Bagaimana sikap dapat sangat berpengaruh pada sebuah tim dengan anggota yang berbakat:

Kemampuan + Sikap = Hasil
Bakat yang hebat + sikap yang busuk = tim yang buruk
Bakat yang hebat + sikap yang buruk = tim yang rata-rata
Bakat yang hebat + sikap yang rata-rata = tim yang baik
Bakat yang hebat + sikap yang baik = tim yang hebat

Jika kita menginginkan menjadi pemimpin dengan tim yang luar biasa, maka dibutuhkan orang- orang yang berbakat hebat dengan sikap- sikap yang menakjubkan.
Sikap menunjukkan bagaimana sebenarnya orang itu. Dan itu meluap dalam cara bagaimana ia bertindak. Ada beberapa sikap keliru yang harus dihindari jika kita ingin menjadi pemimpin yang baik, yaitu:
 Ketidakmampuan mengakui perbuatan yang salah. Suatu sikap dimana selalu merasa diri sempurna sehingga tidak pernah mau ditegur jika berbuat salah.
 Gagal untuk memaafkan. Mempunyai sikap selalu mengeluh dan mendendam.
 Kecemburuan sepele. Suatu sikap dimana ingin disamaratakan, terlepas dari bakat, prestasi, dan dampaknya. Padahal setiap orang mempunyai keunikan tersendiri dengan prestasi yang berbeda.
 Penyakit tentang aku. Suatu sikap dimana selalu membuat pandangan yang berlebihan mengenai pentingnya diri sendiri sehingga sulit untuk bekerjasama.
 Pengritik. Suatu sikap dimana selalu mengritik orang lain secara berlebihan serta dengan sengaja mencari kesalahan orang lain.
 Hasrat untuk memonopoli pujian. Suatu sikap dimana ingin menjadi sorotan sehingga tidak mempedulikan orang lain.

Sikap- sikap yang buruk harus segera diatasi dengan berusaha mengubahnya karena dapat menimbulkan perselisihan, kemarahan, pertentangan, dan lain-lain serta kita tidak akan bisa menjadi seorang pemimpin yang luar biasa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar